Wajib Belajar 1 Tahun Prasekolah Diperkuat Program PAUD Inovatif
Komitmen Pemerintah Kabupaten Tana Tidung dalam mengimplementasikan kebijakan Wajib Belajar 1 Tahun Pra-Sekolah kini semakin kuat. Keberhasilan ini tidak lepas dari peran sentral Bunda PAUD Tana Tidung, Vamelia Ibrahim, yang secara konsisten menjalankan program PAUD Inovatif untuk memastikan setiap anak tidak hanya mengakses layanan PAUD, tetapi juga mendapatkan pendidikan yang bermutu.
Strategi ini berfokus pada peningkatan mutu layanan satuan PAUD, karena diyakini bahwa kualitas adalah kunci untuk meningkatkan angka partisipasi. Hasilnya sangat signifikan: Angka Partisipasi Sekolah (APS) anak usia 5–6 tahun di Tana Tidung melompat tajam dari 59% pada tahun 2021 menjadi 91,81% pada tahun 2024, menjadikan Tana Tidung sebagai kabupaten dengan capaian tertinggi di Kalimantan Utara.
Untuk mendorong percepatan perluasan akses, peningkatan mutu, dan peningkatan tata kelola PAUD, Bunda PAUD Tana Tidung memiliki program PAUD Inovatif. Program ini merupakan langkah taktis untuk mewujudkan visi "Pendidikan Bermutu Untuk Semua" di Tana Tidung.
Bunda PAUD bekerjasama dengan Dinas Pendidikan secara aktif melatih dan mendampingi kepala sekolah serta guru PAUD untuk melakukan inovasi dalam pembelajaran, termasuk implementasi Pembelajaran Mendalam dan Digitalisasi Pendidikan.
"Saya meyakini, cara terbaik meningkatkan anak masuk PAUD adalah dengan meningkatkan kualitas PAUD-nya. Kalau pembelajarannya bagus, anak senang ke sekolah. Murid yang mencari sekolah," tegas Vamelia Ibrahim.
Dampak dari penguatan kualitas ini terlihat dari peningkatan mutu layanan. Persentase satuan PAUD yang terakreditasi minimal B ikut terkerek naik dari 39% di tahun 2021 menjadi 61,89% di tahun 2024. Selain itu, komitmen terhadap guru juga diperkuat melalui program Guru Sejahtera (peningkatan insentif) dan Guru Sarjana (pemberian beasiswa S1 dan S2 PAUD).
Pengakuan terhadap kualitas layanan PAUD Tana Tidung terbukti melalui raihan prestasi gemilang di tingkat nasional maupun provinsi. Budaya inovasi yang didorong oleh Bunda PAUD berbuah manis dalam ajang Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).
Diantara Kepala Sekolah dan Guru PAUD berprestasi yaitu:
Mardianti, Kepala TK Negeri Pembina: Terpilih sebagai Kepala TK Terbaik Tingkat Nasional pada Apresiasi GTK Inspiratif Kemendikbudristek Tahun 2022. Inovasinya berfokus pada kepemimpinan pembelajaran berdiferensiasi melalui strategi PAUD LARIS.
Yulrani, Pendidik PAUD Nurul Jadid: Meraih gelar Pendidik PAUD Terbaik Tingkat Nasional di tahun yang sama, dengan inovasi pembelajaran yang mengenalkan Batik Tana Tidung secara berdiferensiasi.
Nurlaila, Pendidik PAUD Permata Bunda: Turut terpilih sebagai Pendidik PAUD Terbaik Tingkat Nasional pada Apresiasi GTK Tahun 2023.
Saerah, Kepala Satuan PAUD Al Huda, Kepala Satuan PAUD Dedikatif Terfavorit Tingkat Nasional pada Apresiasi GTK Tahun 2024, menunjukkan kualitas kepemimpinan dalam mendorong inovasi di satuan PAUD.
Capaian APS 91,81% yang mengantarkan Tana Tidung sebagai juara di Kaltara ini menjadi bukti nyata bahwa investasi pada inovasi dan kualitas guru adalah kunci sukses dalam menjalankan kebijakan pendidikan wajib belajar prasekolah.